Di antara sekian banyak hewan yang masuk IUCN Red List,
Badak Jawa adalah salah satu yang paling kritis terancam punah (critically endangered). Badak ini kemungkinan adalah mamalia terlangka
di bumi. Di Taman
Nasional Ujung Kulon diperkirakan hanya hidup sebanyak 40-50 badak. Populasi badak Jawa di alam bebas
lainnya berada di Taman Nasional Cat Tien, Vietnam dengan
perkiraan populasi tidak lebih dari delapan pada tahun 2007.
Berkurangnya
populasi badak jawa diakibatkan oleh perburuan untuk diambil culanya, yang
sangat berharga pada pengobatan tradisional Tiongkok, dengan harga sebesar
$30.000 per kilogram di pasar gelap. Berkurangnya populasi badak ini
juga disebabkan oleh kehilangan habitat, yang terutama diakibatkan oleh perang,
seperti perang Vietnam di Asia Tenggara juga menyebabkan
berkurangnya populasi badak Jawa dan menghalangi pemulihan.
Badak Jawa dapat hidup selama 30-45 tahun di alam
bebas. Mereka adalah hewan herbivora dan makan bermacam-macam spesies tanaman,
terutama tunas, ranting, daun-daunan muda dan buah yang jatuh. Badak diperkirakan makan 50 kg makanan per hari. Badak
dewasa tidak memiliki hewan pemangsa sebagai musuh. Badak jawa biasanya
menghindari manusia, tetapi akan menyerang manusia jika merasa diganggu. Jadi, jangan reseh ya ganggu-ganggu badak.
No comments:
Post a Comment